EPC1 Banyu Urip Project
Kali ini saya akan mencoba menulis tentang Perkembangan pembangunan yang berada di kota Ledre Bojonegoro. hanya sekedar gagasan dan ungkapan tentang pembangunan yang terus berkembang akhir akhir ini di kota Ledre tersebut. bagaimana tidak kota bojonegoro akhir - akhir ini banyak dilirik para investor pengembang baik properti maupun perumahan karena adanya sumber lautan minyak yang terletak di Kecamatan Gayam. geliat pembangunan pun terjadi di desa gayam dengan kontruksi yang berstandard Internasional yang dikerjakan oleh kontraktor - kontraktor lokal yang salah satunya adalah PT. Gayam Asri Manunggal, PT. Prambanan Jaya Group, PT. Daya Patra, PT. Dwi Indah Karya maupun non lokal PT. INHWA, PT. Citra Gading Asri Tama dan lain sebagainya yang kesemuanya itu adalah Menkon dari PT. TRIPATRA yang beralamat di Jl. MH. Thamrin Bojonegoro Head Office. Site Office sendiri berada langsung di Project EPC1 Banyu Urip Project.
Hingga sekarang pembangunan konstruksi minyak EPC1 Banyu Urip Project terus dikebut demi mengejar waktu yang telah ditentukan. dalam proses pembangunannya pun bukan asal asalan, ada banyak aturan - aturan main yang digunakan demi kwalitas hasil yang baik. Keamanannyapun dijaga dengan ketat bukan bukan sembarangan orang yang dapat masuk ke lokasi Proyek. Keselamatan kerja pun menjadi sorotan utama dalam bekerja untuk menghindari kecelakaan dalam bekerja.
Sejak membuka reservasi awal
bulan Januari ini, okupansi Hotel Aston Bojonegoro mencapai 90 persen atau
sekitar 13-14 kamar per hari. Pengunjungnya sebagian besar adalah kalangan
pebisnis, termasuk pejabat Migas Bojonegoro.
Menurut Director of Ecommerce
Hotel Aston Bojonegoro, Sadang Purwanti, saat ini pembangunannya sudah mencapai
80 persen. Hotel bertaraf internasional ini memiliki kapasitas 134 kamar dengan
lima tipe, yaitu superior room sebanyak 88 kamar, deluxe room 23 kamar, junior
suite 12 kamar, suite room 10 kamar dan president room 1 kamar dengan tarif
mulai Rp318.000 per kamar.
"Saat ini baru ada 80 kamar
dan close tanggal 22 karena tanggal 25 Januari kita sudah full 100 persen untuk
acara soft opening," terang wanita yang akrab disapa Sasha ini.
Selain Bujana Cafe, gym, spa dan
kolam renang, Hotel Aston Bojonegoro juga menyediakan fasilitas meeting room
dengan kapasitas 50 orang dan juga ball room dengan kapasitas 600 orang.
Untuk meminimalkan komplain dan
kriminalitas, 65 CCTV juga telah dipasang di berbagai sudut, lima diantaranya
merupakan kamera yang dilengkapi infra red untuk mendeteksi pada saat gelap.
Bahkan juga dipasang guest key lift dimana tamu hanya bisa mengakses tempat
sesuai reservasi.
"Jadi kalau tamu memesan di
lantai 2 maka ia tidak bisa masuk ke lantai 3, kecuali ia mempunyai kenalan di
lantai tersebut dan diizinkan oleh kenalannya baru bisa mengaksesnya,
0 komentar:
Posting Komentar